Apakah Anda tahu tentang strategi bisnis parfum agar bisa terus berkembang dan laris pembeli? Jika belum, maka artikel ini mungkin bisa menjadi sumber referensi yang membantu.

Bisnis parfum memang memiliki prospek yang cukup bagus karena setiap orang ingin tampil secara maksimal, salah satunya adalah dari aromanya. Akan tetapi tanpa strategi pastinya akan sulit untuk berjualan.

Berikut ini akan dijelaskan strategi apa saja yang perlu Anda lakukan jika ingin sukses bergelut di industri bisnis tersebut. Jadi pastikan Anda menyimak hingga akhir agar mendapatkan manfaatnya.

Strategi Bisnis Parfum Agar Laris Pembeli

Pada bagian ini akan dijelaskan beberapa strategi yang bisa langsung Anda terapkan jika ingin memulai berbisnis parfum. Silakan pahami terlebih dahulu baru kemudian praktik agar langsung mendapatkan hasilnya.

1. Membuat rencana matang

Menjalankan bisnis tidak bisa dilakukan secara sembarangan karena bisa berdampak buruk seperti omzet menurun atau sepi pelanggan. Anda perlu membuat rencana matang terlebih dahulu.

Oleh karena itu, strategi bisnis parfum yang utama adalah membuat rancangan rencana secara matang mulai dari visi misi, target pasar, bahan baku, harga jual, metode pemasaran, budgeting, pembuatan tim, dan masih banyak lagi.

Kesalahan yang kerap terjadi adalah banyak orang sering mengabaikan perencanaan ini. Akibatnya tentu saja sudah bisa ditebak, yakni bisnis akan stuck apalagi ketika mengalami hal-hal tidak terduga.

Tentu saja Anda tidak ingin mengalami hal tersebut bukan? Jadi, silakan sisihkan waktu satu atau dua hari untuk membuat perencanaan bisnis yang matang terlebih dahulu.

Karena akan menjadi fondasi yang cukup penting dalam menjalankan strategi bisnis parfum berikutnya, Anda bisa meminta bantuan teman atau saudara yang pernah menjalankan bisnis. Pendapat dan saran mereka akan sangat membantu nantinya.

2. Mempelajari seluk beluk dunia parfum

Untuk bisa sukses berjualan parfum, tentu Anda perlu memiliki pengetahuan seputar produk tersebut. Hal ini bertujuan agar nantinya Anda dapat menjawab berbagai pertanyaan dari calon customer.

Beberapa hal yang harus Anda pelajari adalah sebagai berikut.

• Macam-macam aroma parfum
• Ciri-ciri masing-masing parfum
• Jenis parfum untuk pria
• Jenis parfum untuk wanita
• Kandungan di dalam parfum
• Cara memilih parfum sesuai aktivitas
• Kelas-kelas parfum
• Kisaran harga parfum

Konsumen tertentu biasanya akan menanyakan tentang beberapa hal di atas. Jadi, pastikan Anda sudah mempelajari semua itu terlebih dahulu sebelum mulai menjalankan bisnisnya.

Cara lain yang juga bisa diterapkan dalam strategi bisnis parfum adalah membuat konten di media sosial terkait topik di atas. Semakin sering Anda membuat konten tersebut, maka audiens akan menanggap Anda ahli di bidang parfum dan kemungkinan akan senang hati membeli di toko Anda.

Sebenarnya hal ini tidak hanya diterapkan di bisnis parfum, melainkan semua jenis bisnis. Pasalnya, pembeli akan lebih mudah percaya ketika penjualannya sudah ahli di bidang produk tersebut.

3. Menentukan jenis dan target pasar

Setelah memiliki pengetahuan yang cukup, maka strategi bisnis parfum berikutnya adalah mulai menentukan jenis parfum apa yang ingin dijual. Selain itu, tentukan juga siapa target pasar dari produk tersebut.

Hal ini sangat penting, terutama ketika melakukan pemasaran. Anda tidak bisa menjual parfum ke semua orang karena tentu saja setiap orang memiliki kebutuhan dan kesenangan berbeda-beda.

Sebagai contoh, Anda ingin menyasar kalangan anak muda yang suka nongkrong bersama teman-teman. Dalam hal ini, pilih jenis parfum dengan aroma yang segar khas anak muda.

Berbeda jika Anda ingin menyasar para pekerja kantor karena mereka lebih membutuhkan parfum dengan karakter yang lebih formal. Jadi, silakan Anda menentukan terlebih dahulu dua hal tersebut agar nantinya lebih mudah dalam menjalankan.

Tidak masalah jika Anda hanya fokus ke satu jenis parfum saja. Ketika nanti sudah memiliki banyak pembeli, barulah Anda bisa perlahan-lahan melebarkan sayap ke kategori-kategori lainnya.

4. Mencari vendor yang tepat

Vendor merupakan pemasok baik bahan baku maupun produk jika Anda menggunakan sistem reseller. Saat ini ada banyak sekali vendor yang bisa dipilih dan ditemukan melalui online.

Akan tetapi, tidak semuanya memiliki kualitas yang baik sehingga Anda perlu ekstra hati-hati. Jadi, bisa dibilang memilih vendor yang tepat termasuk ke dalam salah satu strategi bisnis parfum agar bisa berkembang.

Setiap orang tentu memiliki kriteria tersendiri dalam memilih parfum. Akan tetapi, di luar hal itu semua pastinya mereka menginginkan produk tersebut benar-benar terjamin kualitasnya.

Untuk menemukan vendor yang tepat, Anda bisa melakukan survei baik offline maupun online dan meminta sampel produk. Di sinilah pentingnya memiliki pengetahuan cukup mengenai dunia parfum.

Anda perlu menilai apakah aroma, ketahanan, dan bahan-bahan yang digunakan memang berkualitas atau tidak. Apabila memang semuanya bagus, maka vendor tersebut bisa dijadikan pilihan yang tepat.

5. Membangun branding

Strategi bisnis parfum berikutnya adalah membangun branding. Proses membangun branding memang tidak bisa dilakukan dalam sekejap, terlebih untuk bisnis yang baru mulai karena masyarakat masih belum menaruh perhatian pada brand tersebut.

Oleh karena itu, Anda harus melakukannya perlahan-lahan namun tetap konsisten. Beberapa unsur brand yang perlu dibangun antara lain logo, warna logo, tagline, kelebihan dibandingkan toko lain, kualitas pelayanan, dan lain-lain.

Karena persaingannya cukup ketat, Anda harus bisa menemukan nilai keunikan atau nilai tambah dibandingkan kompetitor. Sebagai contoh, Anda dapat menawarkan parfum isi ulang dengan promo 10 kali isi ulang gratis 1 kali ulang.

Selain itu, jika Anda ingin menjual parfum untuk anak muda, gunakan bahasa yang kerap mereka gunakan dalam membuat konten atau promosi. Hal ini akan menimbulkan kedekatan emosional sehingga target pasar akan lebih mudah percaya dan membeli produk Anda.

6. Belajar scent marketing

Scent marketing adalah salah satu hal penting dalam strategi bisnis parfum, yakni bagaimana Anda menggunakan aroma khusus untuk menggambarkan produk Anda. Dengan demikian, ketika mencium aroma tersebut, mereka akan langsung teringat dengan brand Anda.

Teknik marketing ini sudah banyak dilakukan oleh brand-brand besar, terutama di industri aroma terapi, pengharum ruangan, atau makanan. Bisa dibilang ini adalah salah satu cara untuk membangun branding, hanya saja membutuhkan waktu dan energi yang cukup besar.

Kelebihan Berbisnis Parfum

Sebelum mempelajari strategi bisnis parfum, setidaknya Anda perlu mengetahui kelebihan industri ini terlebih dahulu. Dengan demikian, ketika menjalankannya nanti akan jauh lebih maksimal.

• Permintaan tinggi
• Target pasar luas
• Margin profit tinggi
• Supplier terpercaya banyak

Selain empat di atas, sebenarnya masih ada banyak sekali kelebihan lainnya. Namun, bermodalkan itu saja Anda sudah bisa membuat strategi marketing yang tepat dan percaya bahwa prospek bisnis ini cukup menjanjikan.

Jadi, jika Anda sudah menerapkan strategi bisnis parfum di atas, setidaknya langkah ke depannya akan jauh lebih mudah. Dengan demikian, Anda akan terhindar dari risiko di mana bisnis akan tutup dalam waktu kurang dari 5 tahun.

---

Ingin mengetahui posisi paket yang sudah dikirim? Gunakan layanan cek resi dari Resimu.net!